Draven akhirnya kembali ke Wild Rift setelah sekian lama disimpan oleh Riot Games. Salah satu petarung terbaik Noxus ini tidak sendirian, ia akan kembali terjun ke pertempuran bersama saudaranya Darius sebagai dua champion asal Noxus pertama yang hadir ke Wild Rift.
Jagoan sekaligus peserta favorit penonton The Fleshing Arena ini memiliki gaya bermain yang cukup unik bagi seorang Marksman dan sangat menguntungkan bagi mereka yang mampu berdansa di early game.
Karena gaya bermain yang unik inilah Draven nampak sangat sulit dilawan bagi mereka yang belum pernah menjajalnya sendiri. Jangan salah, begitu kalian mengenali gaya bermainnya, kalian akan menemukan satu kelemahan besar yang bisa dimanfaatkan untuk melawan Draven.
Tidak perlu khawatir, kali ini penulis sudah mengumpulkan beberapa tips yang bisa kalian terapkan untuk melawan Draven di Wild Rift.
Spinning Axe Memaksa Draven untuk Terus Melakukan Push
Bagi seorang laner, mengatur berjalannya minion wave adalah salah satu cara untuk menciptakan kondisi lane yang relatif aman.
Jika Dragon Laner ingin bermain secara pasif, mereka bisa menyerang minion untuk last hit saja. Tetapi jika tidak, mereka bisa menyerang minion secara terus menerus. Sayangnya, Draven kesulitan bermain secara pasif karena Spinning Axe miliknya.
Spinning Axe memaksa Draven untuk terus menyerang agar ability ini tidak memasuki cooldown. Alhasil, Draven yang kurang berpengalaman akan terus mengalami overpush dan menjadi sasaran empuk, apalagi jika Jungler timmu adalah early game Jungler seperti Jax atau Xin Zhao.
Manfaatkan Indikasi Spinning Axe Untuk Menghukum Draven
Seperti yang sudah penulis sebutkan di atas, Spinning Axe merupakan ability utama Draven yang membuatnya terasa sangat pedas meski masih level 1. Ability ini ibarat seperti senjatanya, tanpa Spinning Axe kekuatannya di early game akan menurun drastis.
Kalian bisa memanfaatkan Spinning Axe ini untuk menentukan ke mana arah ability yang akan kalian keluarkan hanya dengan melihat tempat mendarat Spinning Axe yang dilempar oleh Draven dan mengarahkan abiity kalian ke tempat tersebut.
Indikator ini akan sangat berguna untuk Support yang bisa memberikan hard CC seperti Lux, Nami, atau Blitzcrank. Jika Support kalian tidak memiliki reaksi yang cepat, kalian bisa menebak kemana Spinning Axe akan mendarat berdasarkan pergerakan Draven.
Jika kalian bisa membuat cooldown Spinning Axe berputar dan membuat Draven tidak memiliki Spinning Axe, ini bisa jadi celah yang menguntungkan bagi timmu untuk menghukum Draven.
Perhatikan Sinergi Spinning Axe dan Blood Rush
Bagi beberapa pemain yang melawan Draven untuk pertama kalinya, mereka merasa champion yang mereka mainkan memiliki HP yang sangat tipis.
Hal ini wajar karena Draven memiliki dua ability yang memberikan tambahan stat ofensif cuma-cuma, yakni Spinning Axe dan Blood Rush. Blood Rush akan menambah attack speed dan movement speed Draven, serta memiliki sinergi dengan Spinning Axe.
Apabila Draven menangkap Spinning Axe saat Blood Rush aktif, cooldown ability itu akan ter-reset. Maka dari itu, mencoba membunuh Draven tanpa bantuan di early game adalah sebuah kesalahan besar.
Pendapatan Gold Draven Lebih Deras dari Dugaan Kalian
Menurut penulis, Draven adalah salah satu Marksman dengan pasif yang paling mengerikan. Marksman atau Dragon Laner adalah role yang memaksa pemainnya mendapatkan gold dan EXP sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat mungkin.
Sementara pasif milik champion ini, League of Draven, memungkinkannya mendapatkan gold jauh lebih cepat dibanding Marksman lainnya di Wild Rift hanya dengan bermain-main menggunakan Spinning Axe saja.
Lalu, apakah pasif ini tidak bisa dihentikan atau bahkan diperlambat? Bisa, tetapi kalian harus memastikan Jungler kalian melakukan camping di Dragon Lane sekaligus memiliki Support dengan setup gank yang bisa diandalkan seperti Blitzcrank atau Nami.
Saat Draven mati, stack Adoration—stack indikasi tambahan gold saat Draven membunuh lawan—akan berkurang sebanyak 50% . Gunakan kelemahan mekanisme ini untuk memperlambat pendapatan gold Draven.
Jangan Mati
Tips kelima sepertinya sangat umum dan harus diterapkan dalam semua pertandingan, tetapi penulis harus memasukkannya dalam artikel ini karena semakin sering kalian mati, semakin cepat Draven menjadi kaya karena stack Adoration yang sudah Ia kumpulkan.
Setiap kali Draven berhasil membunuh musuhnya, semua stack Adoration miliknya akan diubah menjadi gold tambahan berdasarkan banyaknya stack Adoration. Ia bisa mendapatkan hingga ratusan gold hanya dari satu kill saja berkat pasifnya ini, meski musuh yang dibunuh tidak memiliki bounty sekalipun.
Jika kalian tidak ingin pertandingan selesai secara memalukan dengan Draven yang sudah mendapat semua item-nya dalam waktu 10 menit, bermainlah dengan aman dan ketahui batas champion yang kalian mainkan.
Ingin dapatkan berita terbaru seputar League of Legends dan game-game keren buatan Riot Games lainnya? Yuk follow HASAGI di Facebook dan Instagram!
Discussion about this post